Kapolri Ajak Komunitas Ojek Online Bersinergi Jaga Kamtibmas

beritapolricom

Oktober 20, 2025

3
Min Read

Berita Lainnya

Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri kegiatan Apel Ojol Kamtibmas yang digelar di kawasan Monas, Jakarta Pusat, pada Senin (20/10/2025). Kegiatan tersebut menjadi simbol kuatnya sinergi antara Polri dan komunitas ojek online dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Ibu Kota.

 

Dalam sambutannya, Jenderal Sigit menyampaikan apresiasi kepada seluruh komunitas ojek online yang turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Ia menilai bahwa apel bersama ini menjadi wujud kebersamaan antara aparat keamanan dan masyarakat dalam menjaga kondusivitas. “Alhamdulillah, hari ini bertepatan dengan satu tahun pemerintahan Bapak Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran, teman-teman komunitas ojol melaksanakan aksi dalam bentuk Apel Ojol Jaga Kamtibmas dengan tema ‘Jaga Jakarta Bersama Polda Metro Jaya’,” ujar Sigit.

 

Kapolri menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan kelanjutan dari sinergi yang telah terjalin lama antara Polri dan komunitas ojek online. Ia menyebut, kolaborasi tersebut menjadi salah satu pilar penting dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di perkotaan yang dinamis seperti Jakarta.

 

“Kami dari Polri sangat menyambut baik pelaksanaan Apel Ojol Kamtibmas ini sebagai bentuk sinergitas antara kepolisian dan komunitas ojek online dalam menciptakan stabilitas kamtibmas,” ucap Jenderal Sigit dengan tegas.

 

Menurut Kapolri, peran para pengemudi ojek online sangat besar dalam membantu kepolisian, terutama dalam memberikan informasi di lapangan. Mereka yang setiap hari beraktivitas di jalanan, dinilai memiliki kepekaan tinggi terhadap situasi di masyarakat dan mampu menjadi mitra strategis Polri dalam mencegah tindak kejahatan.

 

“Antara lain dengan memberikan informasi terkait peristiwa kejahatan atau kejadian lain di lapangan yang perlu segera ditindaklanjuti oleh kepolisian,” jelasnya. Dengan adanya informasi cepat dari para pengemudi, kata dia, Polri dapat merespons lebih sigap terhadap setiap potensi gangguan keamanan.

 

Lebih lanjut, Jenderal Sigit mengungkapkan bahwa Polri akan memperkuat kerja sama dengan para aplikator ojek online untuk membuka ruang pelaporan langsung melalui aplikasi. Inovasi tersebut diharapkan menjadi sarana komunikasi yang efektif antara pengemudi dan aparat kepolisian. “Ke depan, kami ingin agar di aplikasi ojek online tersedia fitur laporan yang terkoneksi langsung dengan Polri, sehingga respons terhadap setiap kejadian bisa lebih cepat dan akurat,” tutur Kapolri.

 

Ia juga menegaskan pentingnya konsep Community Policing, di mana masyarakat menjadi bagian aktif dari sistem keamanan lingkungan. Menurutnya, kerja sama semacam ini bukan hanya memperkuat jaringan informasi, tetapi juga membangun rasa saling percaya antara aparat dan warga.

 

Jenderal Sigit menilai keberadaan komunitas ojek online yang tersebar di berbagai wilayah memiliki potensi besar untuk membantu menjaga stabilitas keamanan di tingkat lokal. Ia optimistis, kolaborasi ini akan memperkecil ruang gerak pelaku kriminalitas sekaligus meningkatkan rasa aman bagi masyarakat.

 

“Pemerintah juga terus memberikan perhatian dan dukungan terhadap perjuangan komunitas ojek online, terutama dalam bentuk regulasi dan program yang berpihak kepada kesejahteraan mereka,” ujar Sigit menutup sambutannya. Ia juga memberikan salam persaudaraan dengan menyebut, “Salam satu aspal!” sebagai simbol persatuan antara Polri dan para pengemudi ojek online dalam menjaga keamanan dan ketertiban bersama.

 

Melalui kegiatan Apel Ojol Kamtibmas ini, Polri menegaskan komitmennya untuk terus berkolaborasi dengan berbagai elemen masyarakat. Langkah ini diharapkan mampu memperkuat sinergi antara aparat dan komunitas warga, menciptakan keamanan yang berkelanjutan, serta menumbuhkan kesadaran kolektif bahwa menjaga kamtibmas adalah tanggung jawab bersama.  ***

 

 

PILIHAN EDITOR