Bogor — Goa Lalay yang terletak di Desa Klapanunggal, Kabupaten Bogor, menjadi magnet wisata baru bagi warga Jabodetabek, terutama saat akhir pekan. Dengan tiket masuk hanya Rp20.000, destinasi ini menawarkan suasana alam yang sejuk dan ramah kantong, cocok untuk melepas penat dari hiruk-pikuk kota.
Setiap Sabtu dan Minggu, ratusan pengunjung dari berbagai usia memadati lokasi wisata ini. Mereka datang menggunakan kendaraan pribadi, sepeda motor, hingga kereta wisata atau odong-odong. Menariknya, pengunjung bebas membawa makanan dari rumah, menjadikan Goa Lalay sebagai pilihan ideal untuk piknik keluarga.
“Saya ke sini sekadar berlibur, ingin menghilangkan kepenatan,” ujar Ibu Sukati, salah satu pengunjung dari Perumahan Bumi Sentosa Asri, RT 5 RW 15. Ia datang bersama rombongan berjumlah sekitar 40 orang dan tiba di lokasi sekitar pukul 09.00 pagi.
Goa Lalay dulunya merupakan bekas tambang galian batu kapur yang kini disulap oleh warga menjadi tempat wisata. Selain menikmati keindahan alam, pengunjung juga bisa bersantai sambil makan bersama dan bernyanyi. “Intinya menghibur diri,” kata seorang wisatawan asal Pondok Gede.
Tak hanya pengunjung, para pedagang lokal pun merasakan berkah dari ramainya wisatawan. “Alhamdulillah, setiap Sabtu dan Minggu ramai. Pendapatan saya meningkat,” ungkap seorang pedagang asal Klapanunggal dengan senyum semangat.
Warga berharap pengelolaan Goa Lalay terus ditingkatkan, termasuk penambahan fasilitas seperti kolam renang dan gazebo yang rindang. Dengan dukungan masyarakat dan pemerintah, Goa Lalay berpotensi menjadi ikon wisata alam unggulan di Bogor Timur. ***
(Yudi)