Jakarta — Dalam rangka memantapkan persiapan sebagai tuan rumah Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) 2025, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia (AWPI) Provinsi DKI Jakarta melakukan audiensi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Pertemuan ini menjadi langkah penting dalam membangun sinergi antara organisasi pers dan pemerintah daerah untuk menyukseskan agenda nasional tersebut.
Audiensi ini difasilitasi oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Provinsi DKI Jakarta. Kegiatan berlangsung di Ruang Rapat Bakesbangpol, Lantai 15 Blok H Balai Kota DKI Jakarta, pada Selasa (7/10/2025).
Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPD AWPI DKI Jakarta, Abdul Haris, didampingi jajaran pengurus dan Panitia Pelaksana Rapimnas 2025. Dari pihak Pemprov DKI Jakarta, hadir pula Plt. Kepala Bidang Politik dan Demokrasi Bakesbangpol, Eliazer Hutapea, SE, MM., bersama perwakilan lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Kegiatan ini merupakan wujud komitmen AWPI untuk menjalin kerja sama strategis dengan pemerintah daerah. Tujuannya adalah agar pelaksanaan Rapimnas berjalan sukses, tertib, dan berdampak positif bagi citra Ibu Kota sebagai pusat kegiatan nasional.
Ketua DPD AWPI DKI Jakarta, Abdul Haris, menyampaikan apresiasi mendalam atas respons cepat dan positif dari jajaran Pemprov DKI Jakarta.
“Kami berterima kasih kepada Pemprov DKI Jakarta, khususnya Bakesbangpol, yang telah memfasilitasi pertemuan penting ini,” ujar Haris. Ia menegaskan bahwa menjadi tuan rumah Rapimnas merupakan kehormatan sekaligus tanggung jawab besar bagi AWPI DKI Jakarta.
Haris menambahkan, dukungan yang diberikan oleh berbagai dinas di lingkungan Pemprov DKI memberikan semangat baru bagi panitia dalam mempersiapkan seluruh rangkaian acara. “Sebagai tuan rumah, kami ingin Rapimnas ini tidak hanya sukses bagi insan pers, tetapi juga membawa nama baik Provinsi DKI Jakarta,” tambahnya.
Lebih lanjut, Haris menjelaskan bahwa Rapimnas AWPI 2025 akan digelar di Golden Boutique Hotel, Kemayoran, Jakarta Pusat. Acara ini dijadwalkan berlangsung pada 13–15 Oktober 2025 dengan mengusung tema “Dengan Semangat Sumpah Pemuda, Pers Menggapai Indonesia Emas 2045.”
Menurutnya, hasil dari audiensi ini diharapkan dapat ditindaklanjuti menjadi bentuk kerja sama nyata antara AWPI dan Pemprov DKI Jakarta. Sinergi tersebut akan menjadi pondasi utama dalam memastikan kesuksesan kegiatan yang melibatkan ratusan peserta dari seluruh Indonesia.
Dalam paparannya, Haris juga menyampaikan bahwa fokus utama audiensi kali ini adalah permohonan dukungan dan arahan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta agar pelaksanaan Rapimnas berjalan dengan lancar dan meninggalkan kesan positif bagi semua peserta.
Ia menegaskan, keterlibatan berbagai dinas di Pemprov DKI menjadi kunci penting dalam memperkuat sektor publikasi, budaya, pariwisata, hingga kegiatan sosial yang akan digelar bersamaan dengan agenda utama Rapimnas.
Sementara itu, Plt. Kepala Bidang Politik dan Demokrasi Bakesbangpol, Eliazer Hutapea, menyambut baik kehadiran jajaran AWPI DKI Jakarta. Ia menilai, inisiatif organisasi wartawan ini sejalan dengan upaya Pemprov DKI dalam mendukung kegiatan positif yang memperkuat semangat kebangsaan dan profesionalisme insan pers.
Eliazer menuturkan bahwa audiensi ini menghadirkan lintas OPD untuk membuka ruang diskusi produktif. “Kehadiran teman-teman OPD lintas dinas ini membuka ruang pembahasan yang konstruktif, terutama terkait permohonan dukungan kegiatan AWPI dalam pelaksanaan Rapimnas,” ujarnya.
Ia menjelaskan, beberapa dinas yang diundang dalam pertemuan ini antara lain Dinas Kebudayaan, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Diskominfotik, Biro KDH, Biro Pendidikan Mental dan Spiritual, serta BAZNAS DKI Jakarta.
Eliazer juga menyampaikan bahwa kegiatan Rapimnas akan disertai dengan agenda sosial bertajuk “Pers Berbagi”, yang melibatkan santunan bagi 130 anak yatim. Menurutnya, program ini sangat relevan dengan semangat gotong royong dan nilai kemanusiaan yang dijunjung tinggi Pemprov DKI.
Selain itu, Pemprov DKI juga menyambut baik usulan AWPI untuk menampilkan seni budaya Betawi seperti Palang Pintu dan tarian penyambutan dalam acara pembukaan Rapimnas. Dukungan ini diharapkan menjadi bentuk pelestarian budaya lokal sekaligus memperkuat identitas Jakarta sebagai tuan rumah yang ramah dan berbudaya.
Eliazer menambahkan, Pemprov DKI melalui OPD terkait siap membantu dalam aspek publikasi dan dokumentasi kegiatan agar gaung Rapimnas AWPI 2025 dapat tersebar luas di kalangan masyarakat.
Kerja sama antara AWPI dan Pemprov DKI Jakarta ini diharapkan menjadi contoh sinergi positif antara media dan pemerintah daerah dalam mendukung agenda nasional.
Sebagai penutup, Abdul Haris menegaskan kembali komitmen AWPI DKI Jakarta untuk menjalankan tugas sebagai tuan rumah dengan penuh tanggung jawab dan profesionalisme. Ia optimistis bahwa dukungan Pemprov DKI Jakarta akan memperkuat semangat seluruh panitia dan peserta untuk menyukseskan Rapimnas 2025.
Dengan demikian, audiensi ini bukan sekadar pertemuan formal, melainkan langkah awal menuju kolaborasi konkret antara insan pers dan pemerintah daerah dalam mewujudkan Rapimnas AWPI 2025 yang berkualitas, berdaya guna, dan berkesan bagi seluruh peserta maupun masyarakat luas. ***
